AWAL BERTEMU
November 2019
Di tengah desa yang merintih dalam kekeringan, kami bersua tanpa rencana, kala air—yang amat kami rindukan—akhirnya datang menyapa. Dalam sekejap, tatapan kami bersinggungan, lembut namun dalam, dan perlahan, hati kami mulai menyatu tanpa kata. Seperti hujan pertama setelah kemarau panjang, cinta kami tumbuh di tanah yang gersang, di tempat di mana harapan tak pernah benar-benar mati.